Tuesday, September 13, 2011
Tuhan, bisakah patah hati ini ditunda?
Tuhanku yang super oke, aku minta maaf. lagi-lagi aku mengeluh.
bisakah patah hati ini ditunda?
rasanya sangat sakit. aku ingin menangis, tapi tidak bisa. sesak.
please, Tuhan, seperti perempuan-perempuan yang lain, aku ingin bisa menangis. sepuas-puasnya. sekeras-kerasnya.
dari pada aku membentur-benturkan kepala.
atau
tak usah Kau buat hatiku patah, remukkan saja. biar Kau juga tak susah-susah membikin air mata.
*Tuhan kok diperintah toh Nis..Nis..
dedicated to Mustika Sari C.N
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Jatuh Cinta Seperti di Film-Film
Halo! Apa kabar? Semoga kamu baik, ya. Kamu sudah nonton Jatuh Cinta Seperti di Film-Film ? Aku sudah. Dua kali di bioskop. Setelah nonto...
-
: sebuah penjelajahan awal Kajian Homi K. Bhabha selain banyak dipengaruhi oleh teoretisi pascastrukturalis seperti Jacques Derrida, Miche...
-
Judul : Bilangan Fu Penulis : Ayu Utami Penerbit : Kepustakaan Populer Gramedia Tahun terbit : 2018 (Cet. 2) Parang Jati, K...
-
oleh Anis Mashlihatin Tulisan ini berusaha untuk menyelidiki perangkat literer yang digunakan pengarang, gagasan-gagasan yang dibangun, se...
mbak e wie,
ReplyDeletecurhate ro gugel.
atw akeh cowok kae low.
hahahaha
curhat ro gugel piye tho? iki muncul neng gugel ngono?
ReplyDeletekamsud e yo mbuh....
ReplyDeletekarepmu lah..
ReplyDelete